10 Petinju Hebat yang Tidak Sempat Memenangkan Gelar Juara -Gelar juara dunia ditatap selaku pencapaian puncak dalam tinju. Tiap petarung yang mempunyai tekad dalam berolahraga ini mempunyai tujuan yang kokoh buat jadi juara dunia. Dalam keadaan dikala ini, walaupun masih ialah tugas karier yang susah, jauh lebih gampang buat mendapatkan sabuk gelar juara dunia dibanding dengan masa kemudian yang jauh lebih sengit serta kompetitif dan Pada sesuatu dikala, merambah ring buat bertarung demi penghargaan dunia merupakan suatu pencapaian yang langka- apalagi benar memenangkannya.
Dahulu, kala cuma terdapat satu pemegang gelar di masing- masing divisi, jadi penantang utama dalam divisi Kamu sesungguhnya merupakan perihal yang luar biasa, tetapi jadi juara merupakan suatu pencapaian yang sangat berarti dan Sebab banyaknya tipe sabuk yang berbeda dalam hawa dikala ini, tidak terdapat keraguan kalau nama berikut dalam catatan raja tidak bermahkota kami hendak jadi pemegang gelar juara dunia dikala ini. Jadi hari ini kami mau membuat catatan 10 petinju terhebat yang tidak sempat memenangkan gelar dunia sepanjang karir mereka yang legendaris serta sangat termasyhur( tanpa urutan tertentu).
1. Sam Langford
Walaupun terdapat banyak petarung hebat di masa kemudian yang secara kejam ditolak kejayaannya dalam berolahraga ini, tidak diragukan lagi siapa raja tanpa mahkota terbaik dalam sejarah dan Sam Langford yang abadi merupakan fakta kalau gelar juara dunia tidaklah segalanya dalam dunia tinjuh dan Terdapat banyak sekali petarung kelas dasar yang sudah jadi juara bermacam divisi di era present day serta tidak hendak dikenang dalam jangka panjang.
Tetapi,” The Boston Dread” tidak sempat memperoleh sabuk emasnya serta tidak diragukan lagi dia masuk dalam 5 besar petinju terbaik selama masa dalam sejarah pound- for- pound dan Rekor serta continue Lobby of Famer Kanada sangat paris77 luar biasa. rekor terbaik yang diraihnya pun sudha di lewatinya dan menjadai kenangan yang sangat di nikmati dan di kenang olehnya
Ia mengalahkan juara kelas ringan legendaris Joe Gans pada umur 17 tahun- salah satu kemenangan tinju terbanyak selama masa- ketika gelar tidak dipertaruhkan serta sangat disayangkan cuma bermain imbang dengan raja kelas welter Joe Walcott. Langford pula mengalahkan juara kelas berat Afrika- Amerika awal Jack Johnson namun ironisnya ditolak buat melaksanakan pertandingan ulang buat memperebutkan mahkota kelas berat lewat garis warna, sedangkan Jack Dempsey setelah itu mengakui kalau ia pula menjauhi memberinya peluang buat mencapai gelar.
2. Charley Burley
Pemimpin terkemuka di Killers Line tinju yang populer, Charley Burley merupakan teknisi paling tinggi dalam karir di kelas welter serta kelas menengah, mengalahkan beberapa nama yang mengesankan.Di antara kemenangan tersebut tercantum Holman Williams, Jack Pursue, Jackie Burke, Bert Lytell, Fritzie Zivic, Cocoa Youngster serta Archie Moore. Tetapi sayangnya, Burley yang legendaris tidak sanggup mencapai peluang mencapai emas di eranya. Gelar kelas welter Henry Armstrong merupakan suatu tekad, namun pertarungan itu tidak sempat membuahkan hasil.
Kredensial pemain Amerika ini dibuktikan oleh para juara elit yang diyakini menghindarinya tercantum Lobby of Famers Billy Conn serta Marcel Cerdan dan Tetapi yang withering menonjol dapat dibilang merupakan petinju terhebat dalam sejarah: Sugar Beam Robinson.Pelatih ikonik Eddie Futch pula menyebut Burley selaku” pejuang serba dapat terbaik yang sempat aku amati.”
3. Lew Tendler
Lobby of Famer Lew Tendler merupakan petarung luar biasa berbakat yang lain yang tidak diragukan lagi hendak jadi juara dunia di period yang lain dan Tetapi dia hadapi nasib sial sebab berkompetisi di divisi 135 pon pada waktu yang luar biasa, dengan beberapa legenda yang jadi generasi emasnya dan Salah satu petinju kidal withering berprestasi yang sempat terdapat dalam berolahraga ini,” Lefty Lew” nyaris saja mengalahkan petinju kelas ringan terbaik dalam sejarah, Benny Leonard di masa jayanya, tetapi pada kesimpulannya kandas.
Ia pula menghilangkan juara bertahan kelas berat ringan Pinky Mitchell dikala gelar belum dipertaruhkan serta menjatuhkan keputusan tipis dalam pertandingan kejuaraan kelas welter melawan Mickey Walker.
4. Herbert Lewis Hardwick
Pejuang Puerto Rico Herbert Lewis Hardwick merupakan anggota produktif yang lain dari Killers Line serta sayangnya tidak sempat menemukan peluang sama sekali dalam penghargaan dunia dan Diketahui selaku” Cocoa Youngster”, dia mencatatkan serangkaian kemenangan paling atas di kelas welter serta kelas menengah melawan petinju semacam Holman Williams, Youthful Peter Jackson, Jack Pursue serta White Wright dan Ia menuntaskan karir 244 pertarungannya dengan rekor luar biasa 178- 58- 11 namun dihindari oleh juara termasyhur, paling utama Henry Armstrong yang hebat. Ia menolak memberinya peluang buat merebut mahkota kelas welternya.
Apalagi Sugar Beam Robinson banyak diyakini sudah melanggar bermacam perjanjian pertarungan buat mengalami Hardwick, yang dikabarkan menjatuhkannya dalam tahap fighting antara keduanya
5. Patrick McFarland
Walaupun sudah mencapai 70 kemenangan, 5 kali seri, serta cuma satu kekalahan selama kariernya yang luar biasa, Patrick McFarland pula tidak sempat mencapai penghargaan dunia dan Eksploitasinya terjalin di divisi ringan serta kelas welter, mengalahkan juara dunia Tommy Kilbane, Freddie Welsh serta Jack Britton dan Penduduk asli Chicago ini pula mencapai kemenangan atas Lobby of Famers Mike Gibbons serta Owen Moran, meyakinkan kredibilitasnya secara totalitas selaku raja sejati yang tidak bermahkota semenjak dini tahun 1900- an
6. Holman Williams
Anggota lain dari tim Killers Line yang legendaris dan Holman Williams merupakan salah satu pemain hebat Afrika- Amerika yang memenangkan Kejuaraan Warna Dunia dengan berat 147 pon namun jadi korban dari masa yang membuat frustrasi serta memuakkan dan Petinju kelahiran Florida ini dihormati selaku salah satu petarung withering cerdik secara teknis di masanya serta mencapai kemenangan atas Archie Moore, Lloyd Marshall, Charley Burley, Cocoa Youngster, serta Eddie Booker dan Menjelang akhir karirnya yang mengesankan, dia pula bersaing ketat dengan juara kelas menengah Jake LaMotta serta Marcel Cerdan dan Kesediaannya buat mengambil yang terbaik dari kelas welter sampai kelas berat ringan kesimpulannya buatnya menemukan penghargaan di Lobby of Acclaim.
7. Harry Wills
Terdapat sesuatu masa kala Harry Wills jadi raja konsensus kelas berat” Dark Jaguar” yang tangguh sudah memperoleh reputasi yang menakutkan pada tahun 1920- a serta suatu pertarungan fantastic dengan juara divisi Jack Dempsey wajib dicoba dan Tetapi perihal itu tidak sempat membuahkan hasil, meninggalkan sensasi New Orleans selaku korban skandal garis warna dan Tetapi Wills membanggakan banyak sekali kemenangan besar, sehabis mengalahkan seluruh Sam McVea, Doing combating Siki, Billy Miske, Joe Jeannette, Sam Langford, Luis Firpo, Bill Tate, serta Youngster Norfolk.
Itu merupakan pencapaian yang luar biasa, paling utama bila dibanding dengan continue” The Manassa Mauler”, yang dikenang selaku ikon Amerika sebab kudeta kariernya yang bisa jadi kurang menonjol.